Mengulik Dua Tahun Kepemimpinan Karyoto

Jakarta, nasionalreview – Ketika Kapolri menunjuk dirinya sebagai Kapolda, beberapa pihak mengaku terkejut dan bahkan meragukan kemampuannya memimpin wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Ibarat debu ditiup angin, keraguan itupun sirna dari pandangan publik.  Seiring berjalan waktu, dua tahun masa tugasnya memimpin, wilayah hukum Polda Metro Jaya terbilang sukses.

Bagaimana tidak, Kota Jakarta (Wilayah Metro Jaya) yang dikenal sebagai miniatur  Negara Republik Indonesia,  aman nyaman kondusif dan sebagainya, ketika mengarungi perhelatan pesta demokrasi lima tahunan Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif.

Begitu juga Pemilihan Gubernur tahun lalu, Jakarta terbilang kondusif tanpa adanya cacat keributan yang dapat membuat gaduh suasana Kamtibmas Kota Jakarta.

Dia adalah Irjen. Pol. Karyoto,  Perwira Tinggi Polri yang saat ini menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya.

Bertugas sejak 27 Maret 2023 alumni Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1990 ini memiliki pengalaman luas di bidang reserse dalam lingkup kepolisian. Sebagai seorang perwira tinggi, Karyoto memiliki segudang pengalaman dan prestasi yang mentereng dalam menjalankan tugasnya di kepolisian. Terutama berfokus pada penegakan hukum dan rehabilitasi bagi pengguna narkoba.

Sebelumnya, ia juga pernah menjabat di beberapa posisi strategis di institusi penting, sebut saja di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Di lembaga anti rasuah ini, membentuk kepemimpinannya menjadi sosok yang kompeten dalam menghadapi tantangan di wilayah hukum, khususnya di wilayah Metropolitan Jakarta.

Dua tahun berjalan, kepemimpinan Karyoto di Polda Metro Jaya sedikit banyak telah membawa perubahan yang nyata, tergantung sudut pandang publik melihatnya. Satu hal yang pasti, dia telah membawa perubahan positif dalam menjaga keamanan dan ketertiban Kota Jakarta.

Tim Khusus Mengurai Kemacetan

Terbaru, Irjen Pol Karyoto membentuk Tim khusus bernama Tim Pemecah Kemacetan atau Tim Urai Kemacetan Polda Metro Jaya. Tim ini tidak hanya diisi oleh dari Ditlantas saja,  tetapi juga dilengkapi oleh Direktorat Samapta dan Brimob Polda Metro Jaya.

Pembentukan Tim Urai Kemacetan ini, setidaknya telah memperlihatkan bahwa Kapolda Karyoto sangat serius menangani masalah klasik kemacetan Jakarta. 

Profil Irjen Pol Karyoto

Irjen Pol Karyoto adalah perwira tinggi Polri yang kini menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya sejak Maret 2023. Ia lahir pada 27 Oktober 1968 di Pemalang, Jawa Tengah, dan merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1990. Berbekal latar belakang kuat di bidang reserse, Karyoto telah menempati berbagai posisi penting sepanjang kariernya.

Keahlian tersebut diperkuat melalui pendidikan lanjutan di PTIK dan Lemhannas, yang membekali nya dengan kemampuan menangani kasus-kasus kompleks. Keberhasilan kariernya didukung oleh dedikasi nya dalam merancang strategi hukum yang efektif, khususnya dalam pemberantasan kejahatan terorganisir.

Riwayat Karir

Setelah lulus dari Akpol, Karyoto mengawali tugasnya di wilayah Kalimantan, menangani kasus-kasus lokal seperti konflik sosial hingga kejahatan lintas daerah. Pada tahun 2008, Ia menjabat sebagai Kapolres Ketapang, tempat Ia memfokuskan perhatian pada pemberantasan narkoba. Jabatan lain yang pernah Ia pegang meliputi:

Kasubbid Infodata Kominter Set NCB Interpol (2009)Penyidik Utama Tingkat II Dit III/Kor dan WCC Bareskrim Polri (2010)Kasubdit III Dittipidkor Bareskrim Polri (2011)Kapolresta Barelang (2012)Dirreskrimum Polda DIY (2014)Wakapolda Sulawesi Utara (2018)Wakapolda DIY (2019).Puncak kariernya sebelum menjadi Kapolda Metro Jaya adalah saat menjabat Deputi Penindakan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2020. Dalam perannya di KPK, Ia menangani sejumlah kasus penting terkait korupsi tingkat tinggi.

Selama masa jabatannya, Karyoto dikenal sebagai pemimpin yang tegas dan berkomitmen terhadap integritas, menunjukkan kemampuan yang solid dalam menjalankan tanggung jawabnya.

Pengalaman tersebut memperluas pemahamannya terhadap kejahatan terorganisir, yang kemudian menjadi aset berharga dalam tugasnya sebagai Kapolda Metro Jaya. Hingga pada Maret 2023, Ia dipercaya untuk menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya, menggantikan Irjen Pol Fadil Imran.(JunHsb)